Halaman

Jumat, 23 November 2012

Cara Kerja Karburator


Banyak orang yang tau karburator adalah alat untuk mencampur bahan bakar+udara tapi tak banyak yang tidak tahu prinsip kerja nya.
Cara kerja karburator seperti prinsip Bernoulli :semakin cepat udara bergerak maka semakin kecil tekanan statisnya(tekanan diam) tapi semakin besar tekanan dinamisnya(tekanan bergerak).Dalam sistem kerjanya kita dapat lihat pedal gas yang ditarik dan membuat katup udara terbuka maka putaran mesin juga akan semakin tinggi ketika katup terbuka penuh.tapi dalam sisi ini katup karburator bukan penentu campuran bahan bakar yang masuk kedalam ruang bakar ,katup ini hanya mengatur udara yang masuk kedalam silinder .udara yang bergerak dalam karburator inilah yang menarik bb masuk kedalam ruang pembakaran.

Cara kerja karburator berdasarkan putaran mesin:
1.Putaran rendah Idle atau
Dalam keadaan piston skep tertutup.udara masuk kedalam karburator melalui lubang masuk pilot jet dan bahan bakar+udara bercampur.Karena tak banyak campuran yang diperlukan ketika putaran rendah aliran campuran bergerak melalui lubang pilot jet (spuyer angin)biasanya terdapat lubang kecil dibelakang skep.

2.Putaran sedang
Piston skep terangkat setengah udara masuk melalui skep campuran bensin masuk kedalam silinder melalui needle jet dan main jet(spuyer bensin) tapi pilot jet juga sedikit iut menyuplai bahan bakar tapi dalam jumlah yang sedikit

3.Putaran acceleracy atau (gas diputar spontan)
Skep naik dalam keadaan cepat dai menutup hingga membuka cmpuran bb+udara masuk melalui main jet dengan cepat dan dalam siklus ini konsumsi bb jadi lebih boros karena suplai bb+udara yang masuk jadi tinggi.

4.Putaran Tinggi
Gas dalam keadaan putaran mesin tinggi dan skep terangkat penuh udara masuk sepenuhnya lewat skep dan suplai gas 100% dari main jet .Untuk stabil diputaran atas dalam waktu yang lama di butuhkan setting min jet dan pilot jet yang tepat agar mesin tak over head ketika digunakan dalam perjalanan jauh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar